Minggu, 14 Oktober 2012

SQLplus_Praktikum



TUGAS PRAKTIKUM
SISTEM BASIS DATA

DISUSUN OLEH :
MERY CAHYANI
SI 12 C/ 12.12.0142


STMIK AMIKOM PURWOKERTO
2012
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................ 2
BAB 1          SOAL / PERMASALAHAN......................................................................... 3
BAB 2          LANDASAN TEORI..................................................................................... 4
BAB 3          PEMBAHASAN DAN SQL.......................................................................... 9
BAB 4          KESIMPULAN.............................................................................................. 26
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 28


BAB 1
SOAL / PERMASALAHAN

Untuk para pemula yang akan belajar tentang SQLplus di Oracle, mungkin akan mengalami kesulitan dan butuh waktu lama untuk dapat mengoperasikannya. Disini kita akan menguraikan sedikit tentang langkah-langkah dalam menjalankan query di SQLplus.
Ketika menggunakan SQLplus untuk menjalankan perintah-perintah SQL di Oracle perlu diperhatikan beberapa hal seperti dalam penulisan pada lembar SQL diusahakan tidak ada kesalahan karena sifatnya yang sangat sensitif dan akan membuat error sistem itu sendiri.
Ø  SQL sebagai bahasa administrasi database. Dalam hal ini SQL dipakai oleh DBA untuk menciptakan serta mengendalikan pengaksesan database.
Ø   SQL sebagai bahasa query interaktif. Pengguna dapat memberikan perintah-perintah untuk mengakses database yang sesuai dengan kebutuhannya.
Ø  SQL sebagai bahasa pemrograman database. Pemrogram dapat menggunakan perintah-perintah SQL dalam program aplikasi yang dibuat.
Ø  SQL sebagai bahasa klien/server. SQL juga dipakai sebagai untuk mengimplementasikan sistem klien/server. Sebuah klien dapat menjalankan suatu aplikasi yang mengakses database. Dalam hal ini sistem operasi antara server dan klien bisa berbeda.
Ø  Di samping hal tersebut diatas SQL juga diterapkan pada internet atau intranet untuk mengakses database melalui halaman-halaman web untuk mendukung konsep web dinamis.




BAB 2
LANDASAN TEORI

Oracle
Oracle adalah sebuah DBMS untuk level menengah dan ke atas. Salah satu kelebihan utama Oracle adalah kemampuannya yang sangat baik untuk mendistribusikan database. Kelebihan oracle yang lain dibanding dengan access atau SQL server adalah :
1.      Multi Flat foam : Maksudnya bisa dijalankan di berbagai operasi sistem, misalnya : Linux, Unix, SAM, OS/2, Apple, Windows.
2.       Memiliki homepage/layanan berbasis web sehingga data dapat disebar atau data dapat diakses secara remote atau jarak jauh.
3.       Memiliki software khusus klien mulai versi 10 keatas sehingga dengan menggunakan command line/SQL plus di oracle kita dapat mengerjakan semua operasi SQL dari jarak jauh seolah-olah kita berada di localhost.
Hasil Query dilayanan web service atau application web spash dapat di explore ke dalam excel. Mendistribusikan database berarti datanya dipakai oleh banyak user/multiuser. Itu berarti user dapat tersebar diberbagai tempat bahkan diberbagai negara sehingga databasenya memiliki kemampuan diakses secara remote. Atau lebih terkenal dengan sebutan Remote Query. Untuk bisa merealisasikan database tersebar/multiuser tentu saja server data link dapat berkomunikasi melalui jaringan komputer/network.

SQL Plus
            SQLplus adalah tool yang disediakan oleh database Oracle dalam bentuk perintah command line untuk melakukan administrasi database serta menguji perintah SQL DDL/DML. Bagi seorang database administrator, SQLplus digunakan untuk melakukan berbagai aktifitas pemeliharaan database seperti pengecekan status, backup serta restore, sedangkan bagi programmer, SQLplus digunakan untuk menguji perintah SQL khususnya DML seperti INSERT/DELETE/UPDATE sebelum kode program tersebut diimplementasikan dalam kode bahasa pemrograman tertentu.
            SQLplus menjadi pilihan alternatif selain tool lain yang tersedia di Oracle, seperti iSQLplus dan OEM. OEM adalah interface berbasis GUI web yang menarik dan lebih mudah untuk dioperasikan, namun memerlukan bandwidth yang lebih besar. Sangat tidak cocok bila melakukan pemeliharaan database secara remote bila bandwidth yang tersedia sangat kecil (terkoneksi melalui dial-up internet).
Seorang programmer Oracle dalam lingkungan perangkat lunak tepat-dikonfigurasi bisa meluncurkan SQL * Plus, misalnya, dengan memasukkan: sqlplus scott/tiger. Di mana pengguna Oracle scott memiliki password tiger. SQL * Plus kemudian menyajikan sebuah prompt dengan bentuk standar dari: SQL> SQL>
Menggunakan Interaktif kemudian dapat mulai dengan memasukkan pernyataan SQL (diakhiri dengan titik koma), sebuah PL / SQL block, atau perintah lain. Sebagai contoh:
SQL> select ‘Hello world’ as example from dual; SQL> pilih ‘Halo dunia’ sebagai contoh dari dual;
Versi pertama dari SQL * Plus disebut UFI (“User Friendly Interface”). UFI muncul dalam database Oracle rilis hingga Versi 4. Setelah Oracle programmer telah menambahkan fitur baru untuk UFI, namanya menjadi Advanced UFI. Nama “Advanced UFI” diubah menjadi “SQL * Plus” sebelum rilis versi ini.
Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM bernama Jhonny Oracle yang membahas tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan Juni 1970. Artikel ini juga membahas kemungkinan pembuatan bahasa standar untuk mengakses data dalam basis data tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi nama SEQUEL (Structured English Query Language).
Setelah terbitnya artikel tersebut, IBM mengadakan proyek pembuatan basis data relasional berbasis bahasa SEQUEL. Akan tetapi, karena permasalahan hukum mengenai penamaan SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi basis data relasional dikenal dengan System/R.
Di akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan bernama Oracle yang membuat server basis data populer yang bernama sama dengan nama perusahaannya. Dengan naiknya kepopuleran John Oracle, maka SQL juga ikut populer sehingga saat ini menjadi standar de facto bahasa dalam manajemen basis data.
Standarisasi
Standarisasi SQL dimulai pada tahun 1986, ditandai dengan dikeluarkannya standar SQL oleh ANSI. Standar ini sering disebut dengan SQL86.Standar tersebut kemudian diperbaiki pada tahun 1989 kemudian diperbaiki lagi pada tahun 1992. Versi terakhir dikenal dengan SQL92. Pada tahun 1999 dikeluarkan standar baru yaitu SQL99 atau disebut juga SQL99, akan tetapi kebanyakan implementasi mereferensi pada SQL92.
Saat ini sebenarnya tidak ada server basis data yang 100% mendukung SQL92. Hal ini disebabkan masing-masing server memiliki dialek masing-masing.
Pemakaian dasar
Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL dan DML berbeda untuk tiap sistem manajemen basis data (SMBD)[3], namun secara umum implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar yang ditetapkan ANSI. Artikel ini akan menggunakan bentuk paling umum yang dapat digunakan pada kebanyakan SMBD.
Data Definition Language
DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data.
SQLplus digunakan untuk menjalankan perintah-perintah SQL pada Oracle, dengan SQL plus juga Database Administrator dapat melakukan administrasi terhadap basis data.
Sebelum anda menggunakanya, hal yang perlu anda ketahui yaitu Kebutuhan Hardware.
Spesifikasi hardware yang diperlukan :
Ø  RAM sebesar 256 Mb
Ø  1,5 Gb untuk menyimpan perangkat lunak oracle
Ø  1.5 Gb untuk penyimpanan database
Setelah kebutuhan software tersebut sudah terpenuhi, maka langkah selanjutnya adalah proses intalasi.
Download software :

Proses Instalasi Oracle :
Ø  Extract file oracle database 10g yang telah di download
Ø  Jalankan File Exe
Ø  Setelah instalasi completed, maka akan ada informasi mengenai alamat web yang digunakan untuk mengakses oracle.


BAB 3
PEMBAHASAN

Berikut adalah langkah-langkah untuk menjalankan query di SQLplus :
1.       start ->programs ->Oracle 10g ->applications Development ->Sql plus

2.       setelah itu muncul menu log on, masukan user=SYSTEM yaitu user administrator pada oracle, kemudian password=(sesuai password pada saat instalasi oracle)

3.       setelah itu akan muncul menu tampilan Oracle SQL*Plus

4.       Pada tampilan program SQL Plus anda harus melakukan administrasi untuk user HR yang secara default dibuat oleh oracle, untuk merubah password dapat menggunakan perintah : SQL>ALTER USER HR IDENTIFIED BY HR;
5.       Apabila mendapati error seperti : SQL> CONN HR/HR ERROR: ORA-28000: The account is locked warning: you are no longer connected to oracle,
6.       maka anda harus melepaskan kunci tersebut dengan cara anda login sebagai user system dan mengetikan perintah : SQL>ALTER USER HR ACCOUNT UNLOCK;
7.       Setelah anda command diatas sudah dijalankan, anda login lagi sebagai HR SQL> CONN HR/HR
8.       Setelah itu baru kita bisa menjalankan query di SQL Plus
9.       Melakukan pengecekan terhadap database anda dengan perintah berikut:
SQL>select*from global_name; (lalu klik enter)

10.    Melakukan pengecekan ada berapa user atau schema dalam database, caranya:
SQL> select user name from dba_users; ( lalu klik enter)

11.    Untuk mengetahui kita berada di schema mana ketikan:
SQL> show user; (klik enter lalu akan muncul tulisan User is “system” )

12.    Secara default user Scott belum bisa digunakan karena masih di-lock. Apabila ingin menggunakan user tersebut maka buka lock user tersebut dengan cara:
SQL> alter user scott account unclock; (lalu klik enter)

13.    Ganti password user scott menjadi oracle dengan cara:
SQL> alter user scott
2    identified by oracle
3        ;
(lalu klik enter)

14.    Berpindah dari user system ke user scott caranya :
SQL> connect
      Enter user- name: scott
Enter password: oracle  (lalu klik enter)

15.    Atau bisa juga dengan mengisikan username dan password sebagai berikut :
SQL> connect scott/oracle (lalu klik enter)

16.    Lakukan pengecekan di schema scott untuk mengetahui object database yang ada didalamnya, caranya :
SQL> select object_name,object_type from user_objects; (lalu klik enter)

17.    Untuk menampilkan isi buffer sql*plus atau menampilkan perintah yang terakhir diketik dan cara menjalankannya gunakan syntak berikut:
SQL> list; (lalu klik enter)


18.    Selanjutnya ketik :
SQL> run  (lalu klik enter)


19.    Untuk menyimpan perintah yang ada di buffer menjadi file script dan menamainya dengan latihan_oracle.sql gunakan perintah berikut :
SQL> save D:\SI12C_Mery\latihan_oracle.sql


20.    Untuk mengetahui default penyimpanan ketik perintah berikut untuk memanggil MS Dos Prompt:
SQL>  host

Ini berarti file latihan_oracle.sql disimpan di E:\oracle\product\10.2.0\db_1\BIN> kemudian ketik exit untuk kembali ke sql*plus.
Apabila proses penyimpanan akan ditujukan pada satu folder tertentu maka ketikkan tempat penyimpanan yang dimaksud missal akan disimpan ke folder E:\SI12C_Merry maka tuliskan perintah berikut:
SQL> save E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql

21.    Untuk memuat file script tersebut ke buffer sql ketikkan perintah berikut:
SQL>  get E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql;

22.    Apabila ingin langsung menjalankan file script tersebut gunakan perintah perintah berikut:
SQL> start E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql

Atau juga dapat menggunakan perintah berikut:
SQL> @ E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql

Kemudian untuk menghilangkan perintah dari buffer membersihkan buffer dari perintah gunakan syntak berikut:
SQL> clear buffer;
     Untuk mengedit kita bisa engetikkan
     SQL> edit

23.    Apabila kita akan membuat suatu aplikasi dan kita membutuhkan suatu database maka yang kita lakukan adalah membuat user/schema karena didalam oracle sebenarnya telah terdapat database global yang didalamnya menckup banyak user/schema. Untuk memulai objek database pada suatu schema tertentu maka yang kita lakukan pertama kali adalah membuat user/schema.
SQL> connect system;
Enter password : system
Connected.
SQL> create user merry identified by merry_cahyani;

24.    Akhiri koneksi dari database dengan perintah disconnect. Dengan perintah tersebut, utility SQL plus tetap berjalan tetapi koneksi ke database terputus. Sedangkan untuk mengakiri atau keluar dari SQL plus gunakan perintah exit.






BAB 4
KESIMPULAN

SQLplus adalah orecles utilitas baris perintah program yang dapat menjalankan sql dan  perintah interaktif yang relatif sederhana dengan antarmuka baris perintah dasar. Bahasa deklaratif untuk database  sudah distandarkan secara internasional (ANSI dan ISO).
SQLplus memahami 3 kategori teks :
1.   SQL laporan
2.   PL / SQL blok
3.   SQLplus internal perintah, misalnya;
Ø  lingkungan kontrol perintah seperti SET
Ø  pemantauan lingkungan seperti perintah SHOW
Keuntungan Penggunaan SQL PLUS
Ø  Dalam SQL plus terdapat  line ditor untuk memodifikasi perintah SQL.
Ø  Dalam SQL Plus,hasil Query di buat dalam sebuah laporan standart.
Ø  SQL Plus menerima tambahan masukan perintah.
Ø  SQL Plus dapat mengakses data base secara lokal dan remote.
Ø  Dapat menerima input SQL dari file – file yang tersedia.
Ø  Dalam SQL Plus terdapat seting untuk penanganan yang berhubungan dengan lingkungan.



DAFTAR PUSTAKA

1 komentar:

  1. salam kenal,, blognya bagus memberikan informasi yang sangat bermanfaat tetapi tulisannya sedikit sulit dibaca karena warna font sama backgroundnya terlalu transparant... :)

    BalasHapus