TUGAS PRAKTIKUM
SISTEM BASIS DATA
DISUSUN OLEH :
MERY CAHYANI
SI 12 C/
12.12.0142
STMIK AMIKOM
PURWOKERTO
2012
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................ 2
BAB 1 SOAL / PERMASALAHAN......................................................................... 3
BAB 2 LANDASAN TEORI..................................................................................... 4
BAB 3 PEMBAHASAN DAN SQL.......................................................................... 9
BAB 4 KESIMPULAN.............................................................................................. 26
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 28
BAB 1
SOAL / PERMASALAHAN
Untuk
para pemula yang akan belajar tentang SQLplus di Oracle, mungkin akan mengalami
kesulitan dan butuh waktu lama untuk dapat mengoperasikannya. Disini kita akan
menguraikan sedikit tentang langkah-langkah dalam menjalankan query di SQLplus.
Ketika
menggunakan SQLplus untuk menjalankan perintah-perintah SQL di Oracle perlu
diperhatikan beberapa hal seperti dalam penulisan pada lembar SQL diusahakan
tidak ada kesalahan karena sifatnya yang sangat sensitif dan akan membuat error
sistem itu sendiri.
Ø
SQL sebagai bahasa administrasi database. Dalam hal ini SQL
dipakai oleh DBA untuk menciptakan serta mengendalikan pengaksesan database.
Ø
SQL sebagai bahasa
query interaktif. Pengguna dapat memberikan perintah-perintah untuk mengakses
database yang sesuai dengan kebutuhannya.
Ø
SQL sebagai bahasa pemrograman database. Pemrogram dapat
menggunakan perintah-perintah SQL dalam program aplikasi yang dibuat.
Ø
SQL sebagai bahasa klien/server. SQL juga dipakai sebagai
untuk mengimplementasikan sistem klien/server. Sebuah klien dapat menjalankan
suatu aplikasi yang mengakses database. Dalam hal ini sistem operasi antara
server dan klien bisa berbeda.
Ø
Di samping hal tersebut diatas SQL juga diterapkan pada
internet atau intranet untuk mengakses database melalui halaman-halaman web
untuk mendukung konsep web dinamis.
BAB 2
LANDASAN TEORI
Oracle
Oracle adalah sebuah
DBMS untuk level menengah dan ke atas. Salah satu kelebihan utama Oracle adalah
kemampuannya yang sangat baik untuk mendistribusikan database. Kelebihan oracle
yang lain dibanding dengan access atau SQL server adalah :
1.
Multi Flat foam : Maksudnya bisa dijalankan di berbagai
operasi sistem, misalnya : Linux, Unix, SAM, OS/2, Apple, Windows.
2.
Memiliki
homepage/layanan berbasis web sehingga data dapat disebar atau data dapat
diakses secara remote atau jarak jauh.
3.
Memiliki software
khusus klien mulai versi 10 keatas sehingga dengan menggunakan command line/SQL
plus di oracle kita dapat mengerjakan semua operasi SQL dari jarak jauh
seolah-olah kita berada di localhost.
Hasil Query dilayanan web service atau application web spash
dapat di explore ke dalam excel. Mendistribusikan database berarti datanya
dipakai oleh banyak user/multiuser. Itu berarti user dapat tersebar diberbagai
tempat bahkan diberbagai negara sehingga databasenya memiliki kemampuan diakses
secara remote. Atau lebih terkenal dengan sebutan Remote Query. Untuk bisa merealisasikan
database tersebar/multiuser tentu saja server data link dapat berkomunikasi
melalui jaringan komputer/network.
SQL Plus
SQLplus adalah tool yang disediakan oleh database Oracle dalam
bentuk perintah command line untuk melakukan administrasi database serta
menguji perintah SQL DDL/DML. Bagi seorang database administrator, SQLplus
digunakan untuk melakukan berbagai aktifitas pemeliharaan database seperti
pengecekan status, backup serta restore, sedangkan bagi programmer, SQLplus
digunakan untuk menguji perintah SQL khususnya DML seperti INSERT/DELETE/UPDATE
sebelum kode program tersebut diimplementasikan dalam kode bahasa pemrograman
tertentu.
SQLplus
menjadi pilihan alternatif selain tool lain yang tersedia di Oracle,
seperti iSQLplus dan OEM. OEM adalah interface berbasis GUI web yang
menarik dan lebih mudah untuk dioperasikan, namun memerlukan bandwidth yang
lebih besar. Sangat tidak cocok bila melakukan pemeliharaan database secara
remote bila bandwidth yang tersedia sangat kecil (terkoneksi melalui dial-up
internet).
Seorang
programmer Oracle dalam lingkungan perangkat lunak tepat-dikonfigurasi bisa
meluncurkan SQL * Plus, misalnya, dengan memasukkan: sqlplus scott/tiger. Di
mana pengguna Oracle scott memiliki password tiger. SQL * Plus kemudian
menyajikan sebuah prompt dengan bentuk standar dari: SQL> SQL>
Menggunakan
Interaktif kemudian dapat mulai dengan memasukkan pernyataan SQL (diakhiri
dengan titik koma), sebuah PL / SQL block, atau perintah lain. Sebagai contoh:
SQL> select
‘Hello world’ as example from dual; SQL> pilih ‘Halo dunia’ sebagai contoh
dari dual;
Versi pertama
dari SQL * Plus disebut UFI (“User Friendly Interface”). UFI muncul
dalam database Oracle rilis hingga Versi 4. Setelah Oracle programmer telah
menambahkan fitur baru untuk UFI, namanya menjadi Advanced UFI. Nama
“Advanced UFI” diubah menjadi “SQL * Plus” sebelum rilis versi ini.
Sejarah SQL dimulai dari artikel seorang peneliti dari IBM bernama Jhonny Oracle yang membahas
tentang ide pembuatan basis data relasional pada bulan Juni 1970. Artikel ini juga membahas
kemungkinan pembuatan bahasa standar untuk mengakses data dalam basis data
tersebut. Bahasa tersebut kemudian diberi nama SEQUEL (Structured
English Query Language).
Setelah
terbitnya artikel tersebut, IBM mengadakan proyek pembuatan basis
data relasional berbasis bahasa SEQUEL. Akan tetapi, karena permasalahan hukum
mengenai penamaan SEQUEL, IBM pun mengubahnya menjadi SQL. Implementasi
basis data relasional dikenal dengan System/R.
Di
akhir tahun 1970-an, muncul perusahaan bernama Oracle yang membuat server basis data populer yang bernama sama dengan nama perusahaannya. Dengan naiknya
kepopuleran John Oracle, maka SQL juga ikut populer sehingga saat ini menjadi
standar de facto bahasa dalam manajemen basis data.
Standarisasi
Standarisasi
SQL dimulai pada tahun 1986, ditandai dengan dikeluarkannya
standar SQL oleh ANSI. Standar ini sering disebut dengan SQL86.Standar tersebut kemudian
diperbaiki pada tahun 1989 kemudian diperbaiki lagi pada tahun
1992. Versi terakhir dikenal dengan SQL92. Pada tahun 1999 dikeluarkan
standar baru yaitu SQL99 atau disebut juga SQL99, akan
tetapi kebanyakan implementasi mereferensi pada SQL92.
Saat
ini sebenarnya tidak ada server basis data yang 100% mendukung SQL92. Hal ini
disebabkan masing-masing server memiliki dialek masing-masing.
Pemakaian dasar
Secara
umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML). Implementasi DDL dan DML
berbeda untuk tiap sistem
manajemen basis data (SMBD)[3], namun secara umum implementasi tiap bahasa ini memiliki bentuk standar
yang ditetapkan ANSI. Artikel ini akan menggunakan
bentuk paling umum yang dapat digunakan pada kebanyakan SMBD.
Data Definition Language
DDL
digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya. Secara umum, DDL
yang digunakan adalah CREATE untuk membuat objek baru, USE untuk menggunakan
objek, ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada, dan DROP untuk menghapus
objek. DDL biasanya digunakan oleh administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data.
SQLplus digunakan untuk menjalankan perintah-perintah SQL pada
Oracle, dengan SQL plus juga Database Administrator dapat melakukan
administrasi terhadap basis data.
Sebelum anda menggunakanya, hal yang perlu anda ketahui yaitu Kebutuhan Hardware.
Spesifikasi hardware yang diperlukan :
Sebelum anda menggunakanya, hal yang perlu anda ketahui yaitu Kebutuhan Hardware.
Spesifikasi hardware yang diperlukan :
Ø RAM sebesar 256 Mb
Ø 1,5 Gb untuk menyimpan perangkat lunak oracle
Ø 1.5 Gb untuk penyimpanan database
Setelah kebutuhan software
tersebut sudah terpenuhi, maka langkah selanjutnya adalah proses intalasi.
Download
software :
Proses
Instalasi Oracle :
Ø
Extract file oracle
database 10g yang telah di download
Ø
Jalankan File Exe
Ø
Setelah instalasi
completed, maka akan ada informasi mengenai alamat web yang digunakan untuk
mengakses oracle.
BAB
3
PEMBAHASAN
Berikut adalah langkah-langkah untuk menjalankan query di
SQLplus :
1.
start ->programs
->Oracle 10g ->applications Development ->Sql plus
2.
setelah itu muncul
menu log on, masukan user=SYSTEM yaitu user administrator pada oracle, kemudian
password=(sesuai password pada saat instalasi oracle)
3.
setelah itu akan
muncul menu tampilan Oracle SQL*Plus
4.
Pada tampilan
program SQL Plus anda harus melakukan administrasi untuk user HR yang secara
default dibuat oleh oracle, untuk merubah password dapat menggunakan perintah :
SQL>ALTER USER HR IDENTIFIED BY HR;
5.
Apabila mendapati
error seperti : SQL> CONN HR/HR ERROR: ORA-28000: The account is locked
warning: you are no longer connected to oracle,
6.
maka anda harus
melepaskan kunci tersebut dengan cara anda login sebagai user system dan
mengetikan perintah : SQL>ALTER USER HR ACCOUNT UNLOCK;
7.
Setelah anda
command diatas sudah dijalankan, anda login lagi sebagai HR SQL> CONN HR/HR
8.
Setelah itu baru
kita bisa menjalankan query di SQL Plus
9.
Melakukan pengecekan terhadap database anda dengan perintah
berikut:
SQL>select*from
global_name; (lalu klik enter)
10. Melakukan
pengecekan ada berapa user atau schema dalam database, caranya:
SQL> select user name from dba_users; ( lalu klik enter)
11. Untuk mengetahui
kita berada di schema mana ketikan:
SQL> show
user; (klik enter lalu akan muncul tulisan User is “system” )
12. Secara default
user Scott belum bisa digunakan karena masih di-lock. Apabila ingin menggunakan
user tersebut maka buka lock user tersebut dengan cara:
SQL> alter
user scott account unclock; (lalu klik enter)
13. Ganti password
user scott menjadi oracle dengan cara:
SQL> alter
user scott
2 identified by oracle
3
;
(lalu klik enter)
14. Berpindah dari
user system ke user scott caranya :
SQL> connect
Enter user- name: scott
Enter password:
oracle (lalu klik enter)
15. Atau
bisa juga dengan mengisikan username dan password sebagai berikut :
SQL>
connect scott/oracle (lalu klik enter)
16. Lakukan
pengecekan di schema scott untuk mengetahui object database yang ada
didalamnya, caranya :
SQL> select
object_name,object_type from user_objects; (lalu klik enter)
17. Untuk menampilkan
isi buffer sql*plus atau menampilkan perintah yang terakhir diketik dan cara
menjalankannya gunakan syntak berikut:
SQL> list; (lalu
klik enter)
18. Selanjutnya ketik
:
SQL> run (lalu klik enter)
19. Untuk menyimpan
perintah yang ada di buffer menjadi file script dan menamainya dengan
latihan_oracle.sql gunakan perintah berikut :
SQL> save D:\SI12C_Mery\latihan_oracle.sql
20. Untuk mengetahui default penyimpanan ketik perintah berikut untuk
memanggil MS Dos Prompt:
SQL> host
Ini berarti file
latihan_oracle.sql disimpan di E:\oracle\product\10.2.0\db_1\BIN> kemudian
ketik exit untuk kembali ke sql*plus.
Apabila proses penyimpanan
akan ditujukan pada satu folder tertentu maka ketikkan tempat penyimpanan yang
dimaksud missal akan disimpan ke folder E:\SI12C_Merry maka tuliskan
perintah berikut:
SQL> save
E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql
21. Untuk
memuat file script tersebut ke buffer sql ketikkan perintah berikut:
SQL> get E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql;
22. Apabila ingin
langsung menjalankan file script tersebut gunakan perintah perintah berikut:
SQL>
start E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql
Atau
juga dapat menggunakan perintah berikut:
SQL>
@ E:\SI12C_Merry\latihan_oracle.sql
Kemudian untuk menghilangkan perintah
dari buffer membersihkan buffer dari perintah gunakan syntak berikut:
SQL> clear buffer;
Untuk mengedit kita bisa engetikkan
SQL> edit
23. Apabila kita akan
membuat suatu aplikasi dan kita membutuhkan suatu database maka yang kita
lakukan adalah membuat user/schema karena didalam oracle sebenarnya telah
terdapat database global yang didalamnya menckup banyak user/schema. Untuk
memulai objek database pada suatu schema tertentu maka yang kita lakukan
pertama kali adalah membuat user/schema.
SQL> connect system;
Enter password : system
Connected.
SQL> create user merry identified by merry_cahyani;
24. Akhiri koneksi dari database dengan perintah disconnect.
Dengan perintah tersebut, utility SQL plus tetap berjalan tetapi koneksi ke
database terputus. Sedangkan untuk mengakiri atau keluar dari SQL plus gunakan
perintah exit.
BAB
4
KESIMPULAN
SQLplus adalah orecles utilitas
baris perintah program yang dapat menjalankan sql dan perintah interaktif
yang relatif sederhana dengan antarmuka baris perintah dasar. Bahasa deklaratif
untuk database sudah distandarkan secara internasional (ANSI dan ISO).
SQLplus memahami
3 kategori teks :
1.
SQL laporan
2.
PL / SQL blok
3.
SQLplus internal
perintah, misalnya;
Ø lingkungan kontrol perintah seperti SET
Ø
pemantauan lingkungan
seperti perintah SHOW
Keuntungan
Penggunaan SQL PLUS
Ø
Dalam SQL plus terdapat
line ditor untuk memodifikasi perintah SQL.
Ø
Dalam SQL Plus,hasil Query di
buat dalam sebuah laporan standart.
Ø
SQL Plus menerima tambahan
masukan perintah.
Ø
SQL Plus dapat mengakses data
base secara lokal dan remote.
Ø
Dapat menerima input SQL dari
file – file yang tersedia.
Ø
Dalam SQL Plus terdapat seting
untuk penanganan yang berhubungan dengan lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
salam kenal,, blognya bagus memberikan informasi yang sangat bermanfaat tetapi tulisannya sedikit sulit dibaca karena warna font sama backgroundnya terlalu transparant... :)
BalasHapus